Tasikmalaya Kota
POLRES TASIK KOTA--
Kanit Binmas Iptu Asep Farid, Kanit Samapta Aiptu Surmana dan Kanit Reskrim Aiptu Suyadi, laksanakan Sambang / Pembinaan dan Penyuluhan bersama di SMP Negeri 15 Kota Tasikmalaya.
Sebagai upaya memelihara Kamtibmas khususnya di lingkungan/Masyarakat Pendidikan. Dalam kesempatan dimaksud disampaikan situasi Kamtibmas saat ini perlu menjadi perhatian bersama dimana saat ini antara lain prilaku kriminal sudah banyak melibatkan anak/remaja Usia sekolah tingkat SLTP/SMP (ANAK BERHADAPAN DENGAN HUKUM /ABH)
Dalam Kesempatan Binluh tersebut Para Kanit sampaikan pesan.
1.Kanit Samapta meminta para peserta didik yang terpaksa menggunakan Speda motor mesti berdasarkan Undang undang belum diperbolehkan karena belum memiliki SIM sesuai ketentuan minimal 17 Tahun, wajib tetap mematuhi peraturan/Tata tertib lalu lintaslainya, Gunakan Helm, kelengkapan Kendaraa lengkap (Lampu, Plat Nomor, Spion, Rem berfungsi) serta tidak gunakan knalpot yang tidak sesuai Spesifikasi dan jangan terlibat gank motor. 2.Kanit Reskrim berpesan peserta didik jangan sampai Coba-coba mengkonsumsi Miras karena menjadi awal penyalahgunaan Narkoba dan tindak Kriminal lainya mulai Buliying dan Perundungan, Perkelahian/ tawuran antar pelajar, dan kriminalitas lain pengrusakan dan pencurian.
3.Kanit Binmas menghimbau untuk disiplin mematuhi Tata tertib sejak dini, terus menambah Ilmu diluar Sekolah Magrib mengaji, mengikuti Pengajian umum di lingkungan tempat tinggal dan mengikuti Pesantren kilat pada bulan Romadlon dimana sekolah Libur, hindari Penyalahgunaan HP mulai dari Game Online, Konten terlarang dan Hoaxs.
Kamis (6/2/2025).
Menurut Kapolres Tasik Kota AKBP MOH. FARUK ROZI S.H., S.I.K, M.Si., melalui Kapolsek Tamansari AKP NURAENI, Sambang/Binluh menyampaikan Pesan Kamtibmas menjadi motivasi kepada Peserta didik sekaligus sosialisasi Disiplin sejak dini guna memelihara Kamtibmas menghindari peristiwa yang akan merugikan diri Keluarga, Lingkungan bahkan bangsa.
dengan tetap disiplin mematuhi tata tertib perkuat karakter kehidupan berbangsa dan bertanah air.
Achmad Sarjono 
